1.PENGERTIAN
SISTEM JARINGAN
berikut ini Pengertian
Sistem Jaringan Komputer antara lain :
Pengertian Sistem
Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer, software,
dan perangkat yang lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu
tujuan yang sama.
Pengertian Sistem
Jaringan Komputer dari buku Cisco Networking First Step karya Wendell Odom
bahwa Pengertian Jaringan Komputer adalah kombinasi dari hardware, software,
dan pengkabelan (cabling), yang secara bersama-sama memungkinkan berbagai
peranti komputasi untuk berkomunikasi satu sama lain
dapat disimpulkan bahwa
Pengertian Jaringan Komputer adalah seperangkat alat komputer dan berbagai
perangkat jaringan beserta software-nya yang saling berhubungan satu sama lain
kemudian membentuk suatu sistem dan dengan tujuan yang sama. Tujuan-tujuan tersebut
seperti suatu Jaringan Komputer yang dibuat untuk berbagi pakai file-file yang
ada pada Jaringan Komputer tersebut, dengan mentransmisikan data menggunakan
media kabel maupun nirkabel(wireless)
2. CONTOH PENGGUNAAN SISTEM KEAMANAN JARINGAN
Pengamanan
internet Banking Bank Sinarmas
Untuk memberikan rasa aman kepada nasabah dalam bertransaksi melalui media Internet, Bank Sinarmas menggunakan teknologi terkini untuk memenuhi standar keamanan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Bank Sinarmas menggunakan 3 (tiga) lapis sistem pengamanan untuk melindungi akses dan transaksi di Internet Banking Bank Sinarmas yaitu:
Secure Socket Layer (SSL).
SSL adala teknologi pengamanan yang mengacak jalur komunikasi antar komputer dengan server Internet Banking sehingga tidak dapat dibaca oleh pihak lain. Seluruh data di Internet Banking Bank Sinarmas dikirimkan melalui protocol Secure Socket Layer (SSL 128 bit encription), yaitu suatu standar International pengiriman data rahasia dan paling aman saat ini melalui internet. Protocol SSL ini akan mengacak data yang dikirimkan menjadi kode-kode rahasia dengan menggunakan 128-bit encryption, yang artinya terdapat 2 pangkat 128 kombinasi angka kunci, tetapi hanya satu kombinasi yang dapat membuka kode-kode tersebut.
Username dan Password.
Untuk dapat menggunakan fasilitas Internet Banking Bank Sinarmas, nasabah diharuskan memiliki Username dan Password yang dibuat pada saat nasabah melakukan aktivasi user Internet Banking. Bank Sinarmas akan mengidentifikasi nasabahnya lewat penggunaan Username dan Password internet Banking Bank Sinarmas. Username terdiri dari minimal 8 karakter dan maksimal 20 karakter yang terdiri dari susunan huruf dan angka. Demikian juga dengan Password yang terdiri dari minimal 6 karakter dan maksimal 20 karakter yang terdiri dari susunan huruf dan angka.
Untuk memberikan rasa aman kepada nasabah dalam bertransaksi melalui media Internet, Bank Sinarmas menggunakan teknologi terkini untuk memenuhi standar keamanan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Bank Sinarmas menggunakan 3 (tiga) lapis sistem pengamanan untuk melindungi akses dan transaksi di Internet Banking Bank Sinarmas yaitu:
Secure Socket Layer (SSL).
SSL adala teknologi pengamanan yang mengacak jalur komunikasi antar komputer dengan server Internet Banking sehingga tidak dapat dibaca oleh pihak lain. Seluruh data di Internet Banking Bank Sinarmas dikirimkan melalui protocol Secure Socket Layer (SSL 128 bit encription), yaitu suatu standar International pengiriman data rahasia dan paling aman saat ini melalui internet. Protocol SSL ini akan mengacak data yang dikirimkan menjadi kode-kode rahasia dengan menggunakan 128-bit encryption, yang artinya terdapat 2 pangkat 128 kombinasi angka kunci, tetapi hanya satu kombinasi yang dapat membuka kode-kode tersebut.
Username dan Password.
Untuk dapat menggunakan fasilitas Internet Banking Bank Sinarmas, nasabah diharuskan memiliki Username dan Password yang dibuat pada saat nasabah melakukan aktivasi user Internet Banking. Bank Sinarmas akan mengidentifikasi nasabahnya lewat penggunaan Username dan Password internet Banking Bank Sinarmas. Username terdiri dari minimal 8 karakter dan maksimal 20 karakter yang terdiri dari susunan huruf dan angka. Demikian juga dengan Password yang terdiri dari minimal 6 karakter dan maksimal 20 karakter yang terdiri dari susunan huruf dan angka.
Passcode
Selain kedua fitur diatas, masih ada lagi pengaman berupa dynamic password yang dihasilkan oleh SimasKey berupa enam digit angka. Enam digit angka ini berubah setiap satu menit sekali, sehingga akan sulit bagi orang lain untuk menggunakan fasilitas Internet Banking anda. Anda diharuskan memasukkan dynamic password yang dihasilkan SimasKey setiap kali Anda melakukan transaksi finansial seperti : transfer dana, pembelian dan pembayaran
3. JENIS-JENIS KEAMANAN JARINGAN
1.Packet Filtering Gateway
2.Application Layer Gateway
3.Circuit Level Gateway
4.Statefull Multilayer Inspection Firewall
4. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN SISTEM KEAMANAN JARINGAN
KEUNTUNGAN SYSTEM
KEAMANAN JARINGAN
Guna manfaat
sistem keamanan computer yaitu menjaga suatu sistem komputer dari pengaksesan seseorang yang tidak memiliki hak untuk mengakses sistem komputer tersebut.
Sistem keamanan komputer semakin dibutuhkan saat ini seiring dengan
meningkatnya penggunaan komputer di seluruh penjuru dunia. Selain itu makin
meningkatnya para pengguna yang menghubungkan jaringan LANnya ke internet,
namun tidak di imbangi dengan SDM yang dapat menjaga keamanan data dan infomasi
yang dimiliki. Sehingga keamanan data yang ada menjadi terancam untuk diakses
dari orang-orang yang tidak berhak. Keamanan komputer menjadi penting karena
ini terkait
dengan Privacy,Itengrity,Autentication,Confindentiality dan Availability. Beberapa
ancaman keamanan komputer adalah virus,worm, trojan, spam dan
lain-lain. Masing-masingnya memiliki cara untuk mencuri data bahkan merusak
sistem komputer. Ancaman bagi keamanan sistem komputer ini tidak dapat
dihilangkan begitu saja, namun kita dapat meminimalkan hal ini dengan
menggunakan software keamanan sistem diantaranya antivirus,antispam dan
sebagainya.
KERUGIAN SYSTEM
KEAMANAN JARINGAN
Menurunnya nilai
transaksi melalui internet terhadap E-Commerse
Menurutnya tingkat
kepercayaan dalam melakukan komunikasi dan transaksi melalui media online.
Merugikan secara moral
dan materi bagi korban yang data-data pribadinya dimanipulasi.
0 komentar:
Posting Komentar